Organisme aneuploidi adalah
organisme yang jumlah
|
kromosomnya terdapat
penambahan atau kehilangan satu atau
beberapa kromosom pada
genomnya. Yang banyak
ditemui
adalah individu dengan
penambahan atau pengurangan
satu
kromosom. Dengan penambahan
satu kromosom (2n
+ 1),
|
maka dalam inti akan ada
satu nomor kromosom
dengan tiga homolog (trisomi), sedangkan nomor
yang lainnya tetap mengandung dua kromosom.
Kebalikannya,
melalui pengurangan satu
kromosom (2n - 1)
akan dihasilkan individu
monosomi, yaitu yang
mengandung hanya satu
|
|
Aneuploidi terbentuk
karena adanya ketidakseimbangan
segregasi kromosom dalam proses meiosis. Kegagalan segregasi
yang terjadi pada
meiosis I apabila
dua kromosom homolog
bergerak ke kutub
yang sama sehingga
menghasilkan dua sel
dengan dua kromosom
dan dua sel
tanpa kromosom.
Sedangkan, pada meiosis
II, dua kromosom
bersaudara pada
satu kromatid tidak
berpisah menuju kutub
yang berbeda
sehingga
menghasilkan dua sel
normal, satu sel
dengan dua
kromosom, dan satu sel tanpa kromosom.
Pada manusia terdapat
berbagai kasus trisomi
atau
monosomi baik pada
autosom atau kromosom
seks yang
menyebabkan munculnya berbagai sindrom kelainan fisik dan
mental. Pada Tabel 5.8 diperlihatkan berbagai aneuploidi pada
manusia dengan sindrom penyakit yang ditimbulkannya.
Sumber:
Biologi untuk SMA/MA kelas XII Program IPA Buku BSE Oleh Faidah dkk |
Tidak ada komentar:
Posting Komentar